Tari Tunggal

Tari tunggal merupakan tarian yang hanya diperankan oleh satu orang penari.

Sedangkan gerakan dasarnya yakni gerakan semua anggota tubuh mulai dari kepala, leher, bahu, lengan tangan, jari-jari tangan, badan, pinggul, sampai kaki.

Tari tunggal dikenal karena relatif lebih mudah untuk dipelajari dibandingkan jenis tari berpasangan dan berkelompok karena tidak membutuhkan unsur kekompakan.

Penarinya cukup berfokus pada gerakan untuk menciptakan wiraga, wirasa, dan wirama seindah mungkin.

Nama tari tunggal juga berasal dari jumlah penarinya sendiri, tapi jumlah penarinya juga kadang berpasangan.

Contohnya tari srimpi yang kadang dibasawakan satu orang, dan bisa juga dibawakan dua orang penari.

Contoh Tari Tunggal Nusantara

Berikut adalah jenis-jenis tarian tunggal yang ada di Nusantara dan penjelasannya, antara lain :

1. Tari Kancet Ledo dari Kalimantan (Dayak Kenyah)

jenis tari tunggal Tari Kancet Ledo dari Kalimantan (Dayak Kenyah)
sumber : https://www.selasar.com/

Nama lain dari tari kancet ledo yaitu tari yang pementasannya di atas sebuah gong besar.

Busana penari yang dipakai adalah pakaian adat Kalimantan dengan membawa properti berupa bulu burung enggang sembari berdiri di atas gong besar.

Biasanya ditarikan oleh seorang gadis karena tema dalam tarian ini tentang kehidupan dan sikap seorang gadis Dayak yang lemah lembut.

Walaupun masuk dalam jenis tari tunggal, tari kancet ledo juga kadang dibawakan oleh dua penari.

2. Tari Gandrung dari Banyuwangi

jenis tari tunggal tari gandrung
sumber : https://i.pinimg.com/

Tari gandrung berasal dari Banyuwangi Jawa Timur yang adalah tari tradisional daerah setempat.

Dahulu tari gandrung dipentaskan sebagai ungkapan rasa syukur berkast hasil panen yang melimpah, yang ditarikan seorang gadis diiringi tabuhan gamelan serta alat musik lainnya.

Kendati Tari Gandrung jadi contoh tari tunggal, tapi dewasa ini juga bisa dipentaskan secara berkelompok.

3. Tari Taledhek dari Jawa Timur

contoh tari tunggalTari Taledhek dari Jawa Timur
sumber : http://www.cintaindonesia.web.id/

Tari taledhek merupakan tarian dari Jawa Timur, dipentaskan oleh seorang penari wanita.

Tari yang sudah ada sejak masa kerajaan zaman kuno yang digunakan sebagai pertunjukan keluarga bangsawan atau kerajaan.

Hingga saat ini keeksistensian tari taledhek tidak perlu diragukan lagi karena masih dipertunjukkan pada acara-acara tertentu.

4. Tari Gambir Anom dari Jawa Tengah

gambar contoh tari tunggal Tari Gambir Anom dari Jawa Tengah
sumber : https://twitter.com/

Tari gambir anom yang berasal dari Jawa Tengah menggambarkan kisah petualangan cinta Irawan Putra Arjuna atau Gambir Anom.

Melalui gerakan tari layaknya seseorang yang suka berdandan, gerakan sedang mengatur rambut, menata alis, memakai riasan sampai gerakan yang seolah-olah mengatur pakaian.

Kemudian ada juga gerakan seperti bercermin, berjalan kesana-kemari seolah sedang bersama pujaan hatinya.

5. Tari Cokek dari Betawi

jenis contoh tari tunggal Tari Cokek dari Betawi
sumber : https://twitter.com/

Tarian Betawi memang beragam, salah satunya tari cokek yang sudah ada dari dahulu kala, dengan iringan musik gambang kromo.

Tari ini ditarikan oleh laki-laki dan perempuan berfungsi sebagai tarian pendamping tari pergaulan.

Dengan ciri khas yang diwarnai dengan kebudayaan Tiongkok, serta penarinya memakai kebaya.

Pementasan tari cokek pada awalnya, dimulai dengan para penari yang berbaris bergerak maju mundur mengikuti lantunan musik, kemudian penari akan mengajak para tamu berjoget bersama.

Dengan cara melingkarkan selendang atau ngibing sebagai properti dileher tamu, tapi yang didahulukan adalah tamu terhormat.

6. Tari Batek Baris dari Sumbawa

jenis tari tunggal Tari Batek Baris dari Sumbawa
sumber : https://www.antarafoto.com/

Pada awalnya tari baris adalah gabungan antara tari panji dan tari batek yang ada sejak masa penjajahan Belanda.

Sayangnya, tidak diketahui dengan pasti siapa pencipta tari batek yang terdiri dari tiga jenis tarian pokok.

Yakni tari baris, tari panji, dan tari batek, selanjutnya di kemudian hari ditambahkan lagi tari punakawan.

Penari terdiri dari seorang punakawan memakai ikat kepala dan tiga orang mengenakan gelung kepanjen.

Tarian ini diiringi seperangkat gamelan, terdiri dari gong/boq-boq, gendang kodeq, redep, suling kajar, kenot dan rincik.

7. Tari Kancet Papatai dari Kalimantan (Dayak Kenyah)

jenis tari tunggal tari kancet papatai dari kalimantan
sumber : https://blogkulo.com/

Tari kancet papatai adalah tarian perang yang masih populer dari Kalimantan Timur suku Dayak Kenyah.

Tari Dayak satu ini bercerita tentang kisah kepahlawanan suku Dayak Kenyah saat menghadapi musuh-musuhnya.

Tak hern bila gerakan yang dipertunjukan cenderung bersemangat, gesit, lincah, ditambah dengan teriakan khas suku Dayak yang mewakili keberanian rakyatnya untuk mempertahankan wilayah kekuasaannya.

Alat musik yang digunakan tarian ini seperti Sape, membuat suasana pertunjukan akan lebih hidup.

8. Tari Kancet Lasan dari Kalimantan (Dayak Kenyah)

gambar tari tunggal Tari Kancet Lasan dari Kalimantan (Dayak Kenyah)
sumber : https://twitter.com/

Dalam bahasa lokal tarian ini disebut tari kancet lasan yang sangat identik dengan burung enggang (rangkok).

Burung enggang sangat dimuliakan dan dihormati bagi masyarakat Dayak Kenyah sehingga tercipta lah tarian sebagai gambaran kehidupan sehari-hari burung tersebut.

Keseharian burung enggang tergambar dari gerakan dasarnya sehingga konsep pada tarian terbagi tiga kelompok, yaitu ngasai, purak barik dan nganjat.

Ngasai merupakan gerakan untuk menggambarkan gaya terbang burung enggang, pura baik yaitu gerakan berpindah tempat dan nganjat merupakan utama serta ciri khas tarian Dayak.

9. Tari Leleng dari Kalimantan Timur

gambar tari tunggal tari leleng
sumber : https://web.facebook.com/

Tari leleng berasal dari Kalimantan Timur khususnya dari suku Dayak Kenyah.

Tari leleng bercerita tentang seorang gadis cantik bernama Utang Along yang dipaksa menikah oleh orang tuanya.

Namun, Utang Along tidak mencintai pemuda yang dijodohkan kepadanya karena ia sudah mempunyai kekasih.

Akhirnya ia melarikan diri ke hutan dengan penuh kebimbangan, karena kekasihnya yang pergi dan belum kembali.

Ia pun seperti kebingungan dan berputar-putar yang dalam bahasa Dayak Kenyah artinya leleng.

Makanya tarian ini diberi nama tari leleng yang juga diiringi dengan nyanyian leleng, berisikan cerita mengenai Utang Along.

10. Tari Hudoq dari Kalimantan

jenis tari tunggal Tari Hudoq dari Kalimantan
sumber : https://cdn2.tstatic.net/

Masih dari tanah Borneo tarian ini menceritakan tentang legenda raja Modang yang mempersunting putri raja.

Katanya pria tersebut bernama Heleang Hebeung, dan si putri bernama Selau Sen Yeang yang merupakan putri keturunan dewa Apau (Lagaan dari pusaran Sungai Mahakam).

Mereka dikaruniai anak yang diberi nama Buaq Selo, dan suatu waktu ayahnya melihat tarian di Apau Lagaan sebagai hiburan.

Para penari diundang oleh Selau Sen Yeang yang mereka berasal dari dasar sungai, sang suami pun sangat kagum dan antusias dengan tarian tersebut.

Kostum yang digunakan juga unik, terbuat dari daun pisang berbentuk rumbai-rumbai, menutupi leher sampai kaki.

Penari juga memakai topeng yang menyeramkan menggambarkan karakter burung, babi, buaya, harimau, belut dan sebagainya.

11. Tari Persembahan dari Kutai Kartanegara

contoh tari tunggal Tari Persembahan dari Kutai Kartanegara
sumber : https://www.indonesiakaya.com/

Dari Kutai Kartanegara ada suatu tarian tradisional yang disebut tari persembahan sebagai tari khusus untuk ritual penyambutan bagi tamu.

Dan tari persembahan ini hanya ada di lingkungan Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara.

Karena dipentaskan secara khusus dari putri-putri Keraton yang diiringi musik gamelan untuk upacara penyambutan resmi.

Untuk jumlah penari tidak ada batasan khusus, sehingga termasuk dalam jenis tari tunggal.

12. Tari Dewa Memanah dari Kutai Kartanegara

gambar tari tunggal tari dewa memanah
sumber : https://4.bp.blogspot.com/

Tari dewa memanah hanya dipertunjukan saat upacara ritual Bepelas Sultan yang dilaksanakan di Keraton Kutai Kartanegara, oleh sebab itu tarian ini tergolong tarian sakral.

Tarian ini punya prinsip khusus yaitu sebagai wadah pembersih, meminta perlindungan, keselamatan, ketentraman bagi masyarakat suku Kutai.

Ragam geraknya juga bertujuan agar terusirnya roh-roh jahat, serta sebagai ritual untuk memanggil roh-roh leluhur.

Pemanggilan roh leluhur bertujuan agar mereka dapat mengikuti ritual yang ada serta dipercaya bisa memberikan keselamatan bagi Sultan dan rakyat suku Kutai.

Kostum yang digunakan penari berwarna kuning melambangkan keanggunan serta properti yang digunakan juga menyimbolkan kekuatan untuk melawan roh-roh jahat.

Bagi suku Kutai, tari dewa memanah nilai-nilai kekeluargaan dan tanggung jawab masyarakat, hubungan manusia dan alam lingkungan, cerminan kehidupan sosial masyarakat seperti sikap saling hormat pada nilai-nilai kehidupan yang diajarkan leluhur, dan hubungan manusia dengan roh-roh leluhur.

13. Tari Serimpi dari Jawa Tengah

gambar tari tunggal tari serimpi jawa tengah
sumber : https://2.bp.blogspot.com/

Tari serimpi juga termasuk dalam jenis tarian klasik karena kepopulerannya di Keraton Kasultanan Mataram sebab dianggap sebagai tarian sakral.

Tari serimpi hanya dipentaskan saat prosesi pengangkatan sultan menuju tahtanya.

Pada awalnya tarian ini hanya ditarikan oleh satu orang.

Seiring perkembangan zaman kini kita sudah bisa mendapat penari yang membawakan tiga orang.

Kelemah lembutan wanita Jawa sangat terpancar dari gerakan tari serimpi lengkap dengan selendang panjang berfungsi sebagai propertinya.

14. Tari Bondan dari Jawa Tengah

jenis tari tunggal tari bondan jawa tengah
sumber ; https://www.qureta.com/

Dari Surakarta, Jawa Tengah ada tari tunggal bernama tari bondan.

Yang merupakan tarian rakyat berkisah tentang bagaimana kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, serta tema sejarah yang diusung menjadikan tarian ini menjadi tari wajib untuk kembang desa.

Keunikan dari tarian ini mewakili perjuangan, perasaan, keadaan dan sikap seorang ibu.

Terdapat tiga jenis tarian yaitu, Bondhan Pegunungan, Bondhan Cindigo, dan Bondhan Mardisiwi.

Tari bondhan pegunungan berkisah tentang sikap seorang wanita desa.

Tari bondhan cindigo lebih ke nuansa sedih sebab berkisah tentang ibu yang anaknya pergi selepas melahirkan.

Dan tari bondhan mardisiwi mlambangkan suka cita ibu menyambut kelahiran putranya.

15. Tari Golek Manis dari Jawa Tengah

gambar tari tunggal tari golek manis
sumber : https://2.bp.blogspot.com/

Di Jawa Tengah terdapat tari penyambutan bernama tari golek manis.

Golek berarti beragam, sedangkan sebagai kata kerja akan berarti mencari, tapi bila dalam kata benda berarti boneka kayu.

Jadi tari golek mempunya filosofi mengajarkan manusia untuk mencari atau nggoleki tuntunan (arti, makna, petuah) dari persembahan tarian yang dipertunjukkan.

Hal tersebut begitu terpancar dengan jelas dari gerakan dasarnya seperti gerakan perempuan bersolek atau berdandan memakai bedak dan lain-lain.

Namun, bukan berarti wanita kerjaannya hanya berdandan terus tapi bagaimana seorang perempuan menemukan jati dirinya.

16. Tari Golek Kenya dari Jawa Tengah

contoh tari tunggal tari golek kenya
sumber : https://cdn2.tstatic.net/

Pada tahun 1976 tari golek kenyo pertama kali disusun oleh KRT Sasmintadipura yang merupakan tarian klasik gaya Yogyakarta.

Tarian ini dibawakan seorang remaja putri dengan kisaran usia 10-15 tahun dengan variasi gerakan, koreografi dan pola lantai simetris yang tidak terlalu gerak.

Dengan iringan gending tapi hanay memakai bentuk gending ladrang irama I dan II.

Tarian ini berfungsi sebagai sarana pembentukan kepribadian anak, ke masa-masa remaja saat keingintahuan lebih mendominasi aktivitasnya, sehingga terbentuk budi pekerti dan tangkah laku.

17. Tari Merak dari Sunda dan Bali

gambar tari tunggal tari merak
sumber : https://taldebrooklyn.com/

Dari Sunda ada tarian merak yang menggambarkan gerakan indah dan elegan dari burung merak jantan dan betina yang sedang kasmaran.

Penari Sunda akan memakai selendang layaknya ekor burung merak dengan berwarna-warni serta mahkota di kepala bermotifkan burung merak.

Tari merak di Sunda berasal dari Pasundan Jawa Barat, telah ada sejak tahun 1950 diciptakan oleh Raden Tjetje Somantri dan Dra. Irawati Durban Arjon yang adalah seniman terkenal.

Sedangkan dari Bali ada tari merak angelo yang diciptakan oleh I Ketut Rena S.ST.

Tarian ini mengisahkan kebangaan merak jantan sedang memamerkan keindahan ekor panjangnya yang warna-warni sambil meliuk-liuk badannya menarik perhatian merak betina.

Terpancar dari gerakan penari yang akan awalnya seakan mematuk penonton lalu seolah memainkan ekor indahnya dengan membelakangi penonton.

18. Tari Pendet dari Bali

gambar tari tunggal tari pendet
sumber : https://taldebrooklyn.com/

Tari pendet diciptakan oleh seniman I Wayan Rindi yang merupakan tari tradisional asal Bali.

Saat ini tarian ini bisa dipentaskan oleh tiga orang penari, tapi dahulu hanya boleh satu orang yang membawakannya.

Tari ini termasuk jenis tarian penyambutan tamu terhormat dan sudah sangat terkenal hingga mancanegara karen dikenal dengan mimic wajah penarinya serta sorotan mata tajamnya membangkitkan nuasa anggun.

19. Tari Gambyong dari Jawa Tengah

gambar tari tunggal tari gamyong
sumber : veronicadevani81.files.wordpress.com/

Tari gambyong adalah jenis tari pengembang dari tari tayup yang adalah tarian tradisional dari Jawa Tengah.

Menurut sejarahnya nama tari ini diambil seorang penari tledek bernama Gambyong.

Gambyong terkenal karena kecantikan, suara merdunya dan gerakan gemulainya saat sedang menari.

Gambyong kemudian mengadakan pertunjukan tari di Keraton Surakarta atas permintaan Sinuhun Paku Buwono IV.

Tarian yang dibawakan pun terkenal sejak saat itu dan dinamakan tari Gambyong.

20. Tari Kecak dari Bali

gambar tari tunggal tari kecak
sumber : https://www.selasar.com/

Tari kecak berkisah mengenai Pewayangan Ramayana yang dipentaskan dalam ragam geraknya.

Wayan Limbak dan Walter Spies seorang pelukis dari Jerman menciptakan tari ini pada tahun 1930.

Karena terinspirasi dari bagian-bagian cerita Ramayana dan ritual sanghyang.

Ritual yang penarinya tidak sadar dan konon berkomunikasi dengan roh para leluhur atau Tuhan dengan menyuarakan harapan rakyat.

Nama tari kecak berasal dari kata “cak…cak….cak” yang diteriakan anggota saat di sekeliling para penari.

21. Tari Jaipong dari Karawang Jawa Barat

jenis tari tunggal tari jaipong
sumber : senidanbudaya08.files.wordpress.com/

Tari Jaipong jadi salah satu tarian khas Jawa Barat khususnya daerah Karawang yang sangat populer di masyarakat.

Ragam gerakannya mempunyai ciri khas tersendiri karen semi erotis dengan iringan tabuhan gendang.

Sebagai alternatif hiburan rakyat tari jaipong sangat terkenal dari tahun 80-an hingga saat ini.

Tari ini ditarikan oleh seorang sinden perempuan dan sampai saat ini jarang sekali dipentaskan secara berkelompok.

22. Tari Legong dari Bali

gambar tari tunggal tari legong bali
sumber : warisanbudaya.kemdikbud.go.id/

Tari legong dipentaskan oleh seorang wanita yang menggunakan busana Bali berwarna cerah kuning keemasan lengkap dengan hiasan kepala.

Diiringi dengan alunan musik yang bersemangat dan racak berasal dari gamelan Bali.

Pada abad ke-19, Tari legong mulai berkembang di keraton Bali yang berawal dari pangeran Sukowati sedang sakit tapi bermimpi melihat dua gadis menari dengan gemulai.

Penari legong yang baku dibawakan oleh dua orang gadis yang belum menstruasi, ditarikan di bawah sinar bulan purnama di halaman keraton.

23. Tari Trunajaya dari Bali

jenis tari tunggal tari trunajaya bali
sumber : /scontent-mia3-2.cdninstagram.com/

Tari ini menggambarkan prajurit yang akan berangkat ke medan perang oleh sebab itu penarinya seorang pria.

Penari akan memakai celana putih dengan aksen berwarna merah di tepinya menyimbolkan keberanian dan kegagahan.

Sehingga busana yang digunakan mencirikan penarinya secara visual jadi tari baris.

Mereka akan berjajar secara vertikal memakai mahkota segitiga dari kulit kerang.

24. Tari Gatotkaca dari Jawa Tengah

gambar tari tunggal tari gatotkoco
sumber : https://i.ytimg.com/

Tarian ini berasal dari Jawa Tengah yang ditarikan seorang pria.

Tari ini mengisahkan Raden Gatotkaca putra Sang Bima, yang adalah tokoh pewayangan sakti mandraguna dan bisa erbang dari Pandawa.

Penari mengenakan baju berwarna hitam, kain batik, properti sayap seolah penari bisa terbang.

25. Tari Panji Semirang dari Bali

jenis tari tunggal tari panji semirang
sumber : https://i.ytimg.com/

Tari panji diciptakan oleh I Nyoman Kaler pada tahun 1942 yang menceritakan pengembaraan Galuh Candrakirana.

Ia adalah seorang wanita tapi menyamar sebagai pria bertujuan mencari kekasihnya Raden Panji Inu Kertapati.

Pada awalnya tarian dipentaskan penari putri bernama Luh Cawan.

Namun, sekarang di bawakan oleh pria dan wanita dengan iringan musik bertempo cepat.

Busana yang digunakan terkesan rumit dengan menggunakan properti tambahan kipas, gelungan, gelang kanah, penutup dada, ampok-ampok, serta bunga merah dan putih dan lain sebagainya.

26. Tari Topeng Klana dari Jawa Barat

jenis r tari tunggal tari topeng klana
sumber : isniswisata.co.id

Tari topeng lahir dan berkembang di wilayah Cirebon Jawa Barat dan dimainkan oleh penari yang menggunakan topeng atau kedok sebagai aksesori yang khas.

Nama lain tarian ini yaitu tari Romana yang mengacu pada tokoh cerita Ramayana bernama Rahmana.

Topeng klana mengisahkan tentang seseorang dengan tabiat buruk, penuh amarah, serakah, dan tidak bisa menahan hawa nafsunya, dilihat dari warna merah menandai kedoknya.

Ragam geraknya ditarikan oleh seseorang dengan ekspresi marah, gandrung, mabuk, tertawa terbahak-bahak dan ekspresi lain.

Dengan lagu pengiring yaitu Gonjing dan Sarung Ilang.

27. Tari Golek Menak dari D.I. Yogyakarta

gambar tari tunggal tari golek menak
sumber : menaksuryakirana14.files.wordpress.com/

Tari golek menak diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX (1940-1988).

Tarian ini tercipta dari inspirasi pertunjukan Wayang Golek Menak yang dibawakan oleh dalang dari Kedu tahun 1941.

Penari menggunakan busana baju beludru lengan panjang untuk bagian atas dan bawahan memakai celana cindhe.

Tarian ini bersumber dari Hikayat Amir Hamzah yang disebarkan oleh pedagang Melayu kemudian disebarluaskan.

28. Tari Dewi Anjasmara dari Jawa Barat

jenis tari tunggal tari dewi anjasmara
sumber : scontent-lga3-1.cdninstagram.com/

Tari ini merupakan tari tunggal yang dipentaskan oleh seorang perempuan dengan mengisahkan Anjasmara, tentang Damarwulan dan lawannya Minak Jinggo.

Cerita tarian ini sudah ada sejak abad 15, tapi koreografinya dibuat abad ini oleh Raden Tjetje Somantri.

Pada tarian ini Dewi Anjasmara digambarkan dengan kecantikan seorang wanita yang akan berkembang karena kesetiaannya pada pasangan.

29. Tari Baksa Kembang dari Kalimantan Selatan

jenis tari tunggal tari baksa kembang
sumber : https://upload.wikimedia.org/

Tari baksa kembang merupakan tarian klasik untuk menyambut tamu.

Tarian ini ditarikan oleh seorang penari tunggal atau berkelompok tapi dengan jumlah yang wajib ganjil.

Biasanya dipentaskan pada lingkungan kerajaan untuk menyambut ke datangan kerabat kerajaan atau tamu Berhormat.

Saat pertunjukan penari akan memakai balutan busana khas Tari Baksa Kembang lengkap dengan selendang membuat penari tampil dengan anggun dan mempesona.

Serta ciri khas yang dominan dari busana yang digunakan penari akan dipakaikan mahkota indah berhiaskan dua kembang bogam ukuran kecil, anyaman daun kelapa muda yang disebut halilipan.

Masyarakat setempat menyebut mahkota tersebut gajah gemuling.

Gerakan tarian juga melambangkan putri remaja yang cantik sedang bermain ditaman sembari memetik beberapa bunga lalu dirangkai jadi kembang bogam sambil mereka akan menari dan bernyanyi.

Sehingga dalam pertunjukan penari membawa sepasang kembang bogam di tangannya seperti rangkain kembang melati, kantil, mawar dan kenanga yang kemudian di hadiahkan kepada tamu yang datang.

30. Tari Baris dari Bali

gambar tari tunggal tari baris dari bali
sumber : http://www.booking-bali-villas.com/

Tari baris adalah jenis tarian yang pertama kali diajarkan pada hampir semua anak laki-laki di Bali sebelum mereka memasuki usia dewasa.

Tarian ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-16 pertengahan, yang dulunya dipentaskan saat ritual keagamaan saja.

Sekitar abad ke-19, tari baris mengalami perkembangan sehingga muncullah tari baris tunggal, tapi tarian ini termasuk tari non-sakral atau sebagai hiburan rakyat.

Fungsi Tarian

contoh tari tunggal
sumber : https://i.pinimg.com/

Tari tunggal memiliki beragam fungsi, yang paling umum sebagai penyalur emosional penari untuk mendeskripsikan perasaan terdalam, yang ditampilkan melalui sekumpulan gerakan indah.

Selain itu seseorang juga mendapatkan kepuasan spiritual dimana tarian berfungsi untuk pertunjukan yang didalamnya mengandung unsur norma, pendidikan, nilai atau pesan khusus.

Dan pesan yang ingin ditampilkan tergambar dengan jelas dalam berbagai gerakan dan ekspresi yang mendalam dari penarinya.

Sebenarnya ada beberapa tari tunggal yang bisa dipentaskan secara berkelompok tapi ada juga yang memang wajib dibawakan satu orang.

Dari pembahasan di atas semoga kita sudah bisa mempelajari mengenai semua tari tunggal yang di Bumi Pertiwi.

Atlanditor Indiron Tana

Dia dhuit! Hallo dalam bahasa Indonesia. Saya senang menulis apa saja yang saya sukai. Serta membaca novel dengan berbagai genre

Update : [modified_date] - Published : [publish_date]

Tinggalkan komentar